PEMBERIAN JINTAN HITAM (Nigella sativa) DALAM PENINGKATAN KADAR HORMON PRODUKSI ASI (PROLAKTIN DAN OKSITOSIN) SERTA JUMLAH NEUTROFIL NEONATUS DARI IBU POST SEKSIO SESARIA DI YOGYAKARTA

Penulis

  • Amalina Tri Susilani
  • Hari Kurniawan

DOI:

https://doi.org/10.59737/jpi.v7i2.123

Kata Kunci:

Nigella Sativa, Hormon, Neutrofil, Seksio Sesaria, Neonatus

Abstrak

Latar Belakang: Ketidaknyamanan dan nyeri pada bekas operasi seksio sesaria penyebab ASI tidak keluar pada hari pertama post partum. Dua hormon yang sangat penting dalam produksi ASI ini, yaitu hormon prolaktin untuk produksi ASI dan hormon oksitosin untuk pengaliran ASI. Usaha untuk merangsang hormon prolaktin dan oksitosin pada ibu setelah melahirkan dapat dilakukan pemberian nigella sativa yang mempunyai sifat lactagagum karena unsur lipid serta polifenol, yang berguna untuk menstimulasi produksi ASI.
Tujuan Penelitian: Mengetahui pemberian jintan hitam (nigella sativa) dalam peningkatan kadar hormon produksi ASI (prolaktin dan oksitosin) serta jumlah neutrofil pada neonatus dari ibu post partum dengan seksio sesaria.
Metode Penelitian: Jenis penelitian quasy eksperiment dengan rancangan non equivalen control group design. Penelitian di lakukan di RS Permata Bunda Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini secara non probability sampling dengan metode purposive sampling yang memenuhi kriteria inklusi: ibu post partum dengan SC hari 1-7, BBLNCB, putting menonjol, ibu tidak mengkonsumsi alkohol dan tidak merokok, kehamilan aterm. Kriteria eksklusi: ibu post SC dalam 24 jam belum mobilisasi miring, ibu yang mengalami komplikasi, ibu yang mengkonsumsi obat penurun tekanan darah, alergi jintan hitam, ibu yang sedang mengkonsumsi jamu atau suplemen pelancar ASI.
Hasil Penelitian: Analisis Independent t-test pemberian jintan hitam terhadap kadar hormon prolaktin didapatkan pada kelompok perlakuan didapatkan 95% CI (115,29-176,34), t-value (5,37) dan p-value (0,000) dan kelompok kontrol 95% CI (57,51-132,30) t-value (3,75) , sedangkan terhadap kadar hormon oksitosin didapatkan 95% CI (70,93-126,33), t-value (8,93) dan p-value (0,000), sedangkan pada kelompok kontrol didapatkan 95% CI (38,56-77,07) t-value (5,10) dan p-value (0,000). Pengaruh terhadap neitrofil yaitu 95% CI (48,65-56,72), t-value (-1,19) dan p-value (0,244).
Kesimpulan: Pemberian jintan hitam (nigella sativa) pada ibu postpartum dengan seksio sesarea dapat meningkatkan kadar hormon produksi ASI. Jintan hitam tidak mempengaruhi jumlah neutrofil pada neonatus.

Unduhan

Diterbitkan

2016-11-28