PENCEGAHAN STUNTING MELALUI PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM POLA ASUH NUTRISI PADA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN
Pencegahan Stunting Melalui Pemberdayaan Keluarga Dalam Pola Asuh Nutrisi Pada 1000 Hari Pertama Kehidupan Di Banjar Punduh Kulit Desa Peguyangan Kaja Denpasar
DOI:
https://doi.org/10.59737/jpmpi.v7i2.312Keywords:
pencegahan stunting, 1000 hari pertama kehidupan, pola asuhAbstract
Pengabdian kepada masyarakat merupakan pelaksanaan pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya langsung pada masyarakat. Upaya Pencegahan Stunting Melalui Pemberdayaan Keluarga Dalam Pola Asuh Nutrisi Pada 1000 Hari Pertama Kehidupan
merupakan upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Upaya untuk meningkatkan status gizi harus dimulai sedini mungkin, tepatnya dimulai dari masa kehidupan janin atau Periode 1000 HPK. Status gizi pada 1000 HPK akan mempengaruhi
kualitas kesehatan, intelektual, dan produktivitas balita pada masa yang akan datang. Ibu dan bayi memerlukan gizi yang cukup dan berkualitas untuk menjamin status gizi dan status kesehatan (kemampuan motorik, sosial, dan kognitif), kemampuan belajar dan produktivitas balita. Pencegahan stunting harus kita mulai dari unit terkecil dari masyarakat yaitu keluarga. Upaya yang dilakukan yaitu dengan diteksi dini kejadian stunting dan juga pemberian informasi kesehatan dan simulasi pemberian pola asuh nutrisi pada 1000 hari pertama kehidupan.Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 3 hari Di Banjar Punduh Kulit Desa Peguyangan Kaja Denpasar.