INOVASI EKSTRAK DAUN KELOR UNTUK MENINGKATKAN GIZI BALITA STUNTING: TRANSFORMASI PENGELOLAAN DATA ADMINISTRASI POSYANDU UNTUK SOLUSI GIZI SEHAT

Penulis

  • Chici Riansih Authorship
  • Ahmad Yani Noor
  • Harinto Nur Seha
  • Ratih Purwanti

DOI:

https://doi.org/10.59737/jpmpi.v7i2.315

Kata Kunci:

Daun Kelor, Stunting, Administrasi Posyandu, Gizi

Abstrak

Latar belakang: Stunting merupakan masalah kesehatan serius di Indonesia yang berdampak jangka panjang pada balita. Ekstrak daun kelor, kaya akan nutrisi, dapat menjadi solusi potensial untuk meningkatkan gizi balita. Selain itu, pengelolaan data Posyandu yang konvensional membatasi efektivitas pemantauan. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan gizi balita stunting melalui ekstrak daun kelor dan mentransformasi pengelolaan data Posyandu dengan sistem digital di Desa Barukan, Manisrenggo, Klaten, Jawa Tengah. metode: Kegiatan dilakukan pada 21 Oktober 2024 di Desa Barukan, Klaten, dengan edukasi dan pelatihan untuk 55 kader kesehatan dan 1 bidan desa. Hasilnya, pemberian ekstrak daun kelor meningkatkan status gizi balita dan mengurangi prevalensi stunting, sementara sistem digital mempermudah pemantauan dan pelaporan. Kesimpulannya, kombinasi ekstrak daun kelor dan transformasi digital terbukti efektif dalam menanggulangi stunting dan dapat diperluas ke seluruh Indonesia.

Diterbitkan

2024-10-31

Cara Mengutip

Riansih, C., Yani Noor, A., Nur Seha, H., & Purwanti, R. (2024). INOVASI EKSTRAK DAUN KELOR UNTUK MENINGKATKAN GIZI BALITA STUNTING: TRANSFORMASI PENGELOLAAN DATA ADMINISTRASI POSYANDU UNTUK SOLUSI GIZI SEHAT. Jurnal Pengabdian Masyarakat Permata Indonesia, 7(2). https://doi.org/10.59737/jpmpi.v7i2.315