PENDAMPINGAN PROGRAM KAMPUS MENGAJAR DI SEKOLAH DASAR BOPKRI SIDOMULYO 2 SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN 2024
DOI:
https://doi.org/10.59737/jpmpi.v4i1.297Keywords:
Pendampingan, Kampus Mengajar, Sekolah DasarAbstract
Literasi dan numerasidi Indonesia merupakan kompetensi yang tergolong masih tertinggal dengan banyak negara lain. Berdasarkan kondisi tersebut, Pemerintah telah menyelenggarakan program kampus mengajar yang ditujukan kepada sekolah-sekolah dengan hasil literasi dan numerasi pada Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) sekolah yang masih kurang. Sekolah Dasar BOPKRI Sidomulyo 2 merupakan salah satu sekolah penugasan dalam kegiatan kampus mengajar angkatan 7 tahun 2024. Program Kampus Mengajar menugaskan 5 mahasiswa dan 1 Dosen Pembimbing Lapangan untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa melalui program-program, seperti permainan dan kolaborasi dengan guru dalam kegiatan belajar mengajar. Beberapa program yang telah dilaksanakan sejak bulan februari 2024 hingga mei 2024 antara lain pohon literasi impian, permainan puzzle angka, teka-teki numerasi, pojok baca, adaptasi teknologi, poster mading, kotak angka, literasi numerasi festival dan lain sebagainya. Berdasarkan hasil pendampingan, DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) mendapati respon postif dari pihak sekolah yang disampaikan kepada DPL bahwa murid di sekolah selalu menanti kehadiran para mahasiswa yang ditugaskan. Dampak positif juga dirasakan oleh DPL terhadap manajamen diri mahasiswa, kerjasama tim, dan manajemen waktu mahasiswa yang kian berkembang lebih baik terutama disetiap kegiatan sharing session antara DPL dengan mahasiswa.